Setting Hotspot Login user dengan Mikrotik Lengkap

Setting Hotspot Login user dengan Mikrotik Lengkap - Tentu kalian bertanya bagaimana cara setting Hostpot di Hotel ? dan bagaimana bisa setiap User yang login harus memasukan Password dan ID? dan bagaimana mereka bisa membagi Bandwith semua jaringan yang ada? Ternyata semua jawaban tersebut terjawab sudah karena perangkat yang bernama MIKROTIK.

Menurut Website : http://salmantkj48.blogspot.com , MIKROTIK adalah sistem operasi dan atau perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer manjadi router network yang handal, mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk IP network dan jaringan wireless, cocok digunakan oleh ISP, provider hotspot dan warnet. jadi fungsi microtik ini sangat beragam, sehingga Microtik sangat dibutuhkan pada Jaringan yang penggunanya cukup banyak sebab jika tidak menggunakan microtik akan ada dampak seperti :

Bandwith akan disedot atau diambil alih oleh IP yang sedang mendownload di Full download.
Susah mendeteksi komputer mana saja yang terhubung dan tidak terhubung ke jaringan
akibat Download maka Komputer lain akan lambat dalam mengakses jaringan.
Tidak adanya pengamanan dalam setiap Login ke jaringan, karena telah terhubung langsung.

dari 4 masalah diatas maka diciptakan lah Microtik oleh sebuah perusahaan yang berkantor pusat di Latvia, yang dibentuk oleh John Trully dan Arnis Riekstins.

sesuai dengan judul saya akan memberikan tutorial bagaimana "Setting Hotspot Login user dengan hAP Lite " Layaknya di HOTEL, berikut langkah-langkahnya :

1. Siapkan dulu Perlatan seperti :

Modem Isp seperti Speedy sebagai jaringan utamanya
Router sebagai Hotspot nantinya, disini saya akan menggunakan Linksys WRT54GL
Microtik , yang saya gunakan adalah hAP Lite
1 buah komputer server untuk konfigurasi

Kenapa harus Komputer? kenapa tidak melewati smartphone saja ?

Memang untuk menyeting Router dan Microtik saat ini sudah bisa di Smartphone, namun dikendalakan layar maka saya lebih mengutamakan menggunakan Komputer untuk menyetingnya.

2. Hidupkan Komputer + Sambungkan kabel RJ45 dari Modem ISP ke Microtik dan Microtik ke Router, ilustrasinya seperti gambar dibawah ini.

Apa beberapa poin penting dalam setingan ini, yakni perhatikan logo silang (X) dan Ceklist (V) pada Router, Kenapa Seperti itu ? Alasannya karena saya memberikan silang pada Slot Internet karena jika menggunakan slot ini, maka IP address untuk client atau user yang login nantinya akan dibuatkan oleh Router bukan Microtik, sehingga yang terjadi adalah dimana cukup 1 orang client atau User yang login, maka semua user lainnya secara otomatis akan login.

KENAPA SEPERTI ITU?

jawabannya sangat mudah, sebab slot Internet akan membuat router kita akan mendapatkan IP dari Microtik hanya untuk routernya saja, sehingga user akan menggunakan 1 IP Microtik untuk semua user, sebab IP user didapat dari Router.

JADI KENAPA HARUS PAKAI IP MIKROTIK?

Sebab yang akan kita setting nantinya untuk login adalah, IP Pool yang dibuat dimicrotik sebagai IP login ke Jaringan ISP, jadinya setiap IP akan terseting login.

NB : ini harus jadi perhatian sebelum kita masuk kesettingan pada Winbox. kalau kalian masukan ke slot Internya Router, maka yang akan terjadi adalah 1 IP Microtik untuk semua user login di Hostpot.

3. Download dan Jalankan Winbox, jika tidak ada filenya, silahkan download di SINI dan ikuti intruksi seperti gambar dibawah ini.

NB:Sebelum masuk ke langkah ini, saya harapkan kalian sudah menyeting / mengkoneksikan Mikrotik kalian dengan modem ISP, karena saya tidak mengajarkan settingan ini dari dasarnya alias dari Nol (0), namun bukan berbahasanya berbaik hati, Jika kalian tidak tau harus kemana untuk settingan awalnya, silahkan ikuti tutorial lewat Video dibawah ini,

4. Setting IP Pool Untuk IP Hostpot Terlebih dahulu.

Jika Mikrotik sudah terkoneksi seperti tutorial video ditahapan ke 3 diatas, maka selanjutnya adalah :

pilih IP >> Pool >> kemudian muncul menu IP Pool yang berfungsi untuk membuat IP batasan atau IP yang akan digunakan untuk IP Hostpot nantinya, >> klik simbol (+) >> kemudian di tahap ke 4 isilah Name, Address, Next Pool Sesuai dengan Tahap 5, tapi kalau kalian ingin memberi nama berbeda silahkan ganti nama dan Address IP nya jika kalian ingin IP yang berbeda>> setelah itu OK.

5. Settingan untuk Hostpot khususnya bahagian Paket

Tentu kalian nantinya akan memberikan Level atau user level yang berbeda Bandwith, yang bertujuan untuk agar saat kalian login di router Hotspot bisa menggunakan user yang bebas Limit Bandwith, maka wajiblah kita terlebih dahulu mengisi Paketnya dengan cara pilih IP>>Hotspot>>kemudian pilihtabs USER PROFILES>>Klik simbol Plus (+) >> maka akan muncul menu Nomor 4, isilah sesuai nomor 5>> OK.

NB : hal yang terpenting disini adalah bahagian nomor 5 yang di block merah, yakni rate limit ini untuk mengatur kecepatan bandwith jika User tersebut menggunakan paket ini, kemudian Mac Cookies Timeout, adalah settingan untuk mengatur lama seseorang bisa terkoneksi dengan paket ini berdasarkan MAC address perangkatnya, jika sudah habis batas waktunya maka sistem secara otomatis akan meminta untuk login kembali

settinglah sesuai dengan kebutuhan kalian, jika butuh banyak paket maka kalian tinggal klik simbol plus(+) dan ikuti kembali langkah-langkah diatas.

6. Settingan User Login

berikutnya adalah menyeting User Password untuk Login Hostpot nantinya, yakni dengan cara pilih pada form yang sama ,pilih tabs User>>Klik Simbol Plus (+)>> isilah data nomor 4 sesuai dengan Nomor 5.

NB : yang terpenting untuk tahapan ini yakni Nama, Password dan profil, profil disini diambil dari Setingan Paket, dimana User disini nantinya jika diloginkan menggunakan Username dan Password, maka secara otomatis meload Paket atau Profil yang kalian Pilih nantinya, "DISINILAH KUNCI UNTUK MEMBEDAKAN BANDWITH " user yang login nantinya.

Silahkan diisi dengan Username dan Password yang kalian inginkan, setelah nya Klik OK.

7. Settingan Akses Login

berikutnya adalah masuk ke tabs Server Profiles >> Klik Simbol plus(+)>> isikanlah Nomor 3 seperti nomor 4>>Kemudian OK. Tahapan ini adalah pembuatan Website atau alamat Login nantinya, pada saat user terhubung dengan Router maka secara otomatis router akan mengarahkan ke Form Login sesuai dengan DNS Name diatas dan disinilah nantinya user memasukan password dan usernamenya.

8. Settingan Hotspot Server IP

Setingan terakhir agar kita bisa membuat User Login adalah membuat nama hotspotnya dan memasukan Address Pool yang kita siapkan tadi, isilah Nomor 3 dengan mencontoh kenomor 4.Setelah semua telah disetting maka akhirnya tinggal kita restart router dan mikrotik, maka pas saat kita masuk ke jaringan Hotspot maka secara otomatis kita akan didirect ke DNS untuk login.

Jika kalian ada kendala, silahkan tinggalkan komentar dibawah ini, segera saya akan menindak lanjutinya dan membantu anda memecahkan masalahnya, Terima kasih.